UPAYA PENINGKATAN PRSETASI BELAJAR MATEMATIKA DENGAN MENINGKATAKAN KEMAMPUAN KINERJA GURU DI SDK NARASAOSINA MELALUI BIMBINGAN DAN SUPERVISI KEPALA SEKOLAH TAHUN PELAJARAN 2011 / 2012
KORNELIS SILI DILER, S.Pd.SD
NIP. 196612311991101006
SDK NARASAOSINA
FLORES TIMUR
ABSTRAK
Merosotnya prestasi belajar Matematika di sekolah dewasa ini, mendapat sorotan tajam dari kalangan pendidikan dan masyarakat pada umumnya.Merosotnya prestasi belajar Matematika juga menandakan rendahnya mutu pendidikan di sekolah- sekolah.
Kenyataan serupa juga terjadi di SDK Narasaosina. Berdasarkan pengamatan, nilai tes sumatif ( akhir semester ), nilai tes Formatif ( ulangan harian ) rata- rata agak menurun, begitu juga untuk mata pelajaran Matematika.Banyak kemungkinan factor yang menyebabkan rendahnya prestasi belajar Matematika, apakah bakat dan minatnya rendah, kurangnya motivasi dan semangat, pengaruh keluarga, media masa, dan pengaruh lingkungan.
Karena hal tersebut, maka peneliti berusaha untuk memperbaiki proses pembelajaran di kelas dengan mengadakan bimbingan dan supervisi kelas. Peneliti juga mengajak rekan – rekan guru diSDK Narasaosina untuk memanfaatkan media dan metode yang lebih menarik dan dapat memotivasi minat anak dalam belajar, sehingga dapat meningkatkan mutu pembelajaran di kelas. Dengan meningkatnya mutu pembelajaran tersebut, diharapkan tujuan pembelajaran akan tercapai seoptimal mungkin.
Proses berarti adanya interaksi antar individu dengan suatu sikap nilai atau kebiasaan, pengetahuan dan ketrampilan dalam hubungannya dengan dunianya sehingga individu itu berubah. Belajar selalu menunjukkan suatu proses perubahan tingkah laku seseorang berdasarkan praktek atau pengalaman tertentu.
Prestasi belajar yang dikemukaan oleh Surtatinah Tirtonegoro ( 1984 ) yaitu ;“ Penulisan hasil usaha kegiatan belajar yang dinyatakan dalam bentuk symbol, angka, huruf ataupun kalimat yang mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak dalam periode tertentu.”
Dari uraian di atas maka dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar Matematika adalah merupakan penilaian hasil usaha belajar siswa dalam mengikuti proses belajar mengajar mata pelajaran Matematika dalam periodwe tertentu dan kompetensi dasar tertentu.
Berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia No 20 tahun 2003 Bab XI Pasal 39 ayat 2 tentang Sistem Pendidikan Nasional, dijelaskan bahwa pendidik merupakan tenaga professional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, melakukan bimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik di perguruan tinggi.
Matematika merupakan suatu bahan kajian yang memiliki obyek abstrak dan dibangun melalui proses penalaran deduktif, kebenaran suatu konsep diperoleh sebagai akibat logis dari kebenaran sebelumnya sudah diterima sehingga keterkaitan antar konsep dalam Matematika bersifat sangat kuat dan jelas ( Standar Kompetensi, 2004:3 ).
Keyword: KORNELIS, SILI, DILLER, NARASAOSINA, BIMBINGAN, SUPERVISI, KEPALA SEKOLAH
DOWNLOAD: