suluhnusa.com – Kampanye politik adalah gaya dan cara partai politik menggaet hati masyarakat. Ada berbagai gaya dan cara masing masing partai dalam memenangkan peetarungan politik di tahun 2019. Dari enam belas partai Politik yang menjadi peserta pemilu di pileg 2019, salah satu Partai bernomor urut 11 ini memiliki gaya kampanye yang berbeda. Partai Solidaritas Indonesa (PSI) namanya. Publik Indonesia mulai mahfum bahwa PSI adalah partai Milenial.
Untuk memenangkan pertarungan Legislatif 17 April 2019 mendatang, selain berkampanye door to door, PSI Lembata melakukan kampanye dengan mengajak masyarakat umum dan kaum muda melakukan penanaman mangrove di Teluk Waipukang, Desa Laranwutun, Kecamatan Ile Ape, 10 Januari 2019.
Kegiatan ini selain melibatkan masyarakat umum dan kaum muda dari beberapa desa juga dihadiri oleh salah satu Caleg PSI untuk DPR RI, Dapil NTT I-Flores, Lembata Alor, Rainoldy Oktora, SH.
Menurut Yohanes Kapitranus Langotukan, Caleg DPRD Kabupaten Lembata, Dapil II, Ile Ape, Ile Ape Timur dan Lebatukan, penanaman Mangrove ini merupakan kegiatan yang kedua kalinya. Sebelumnya di tahun 2018, kegiatan penanaman mangrove juga dilakukan di Teluk Waipukang, Desa Laranwutun.
“Ini kedua kalinya kami menanam mangrove. Bukan sekedar kegiatan politik, tetapi kami PSI mau mengajak masayarakat untuk menjaga lingkungan pesisir pantai dan biota laut dipesisir teluk,” ungkap Yohanes.
BACA JUGA :
Caleg DPRD Lembata nomor 1, PSI Dapil II ini menegaskan Penanaman mangroove bertujuan untuk menjaga kelestarian lingkungan, dan keberlanjutan mangroove sebagai tempat tumbuh kembang biota laut.
Sementara itu, Caleg PSI untuk DPR RI, Dapil NTT I-Flores, Lembata Alor, Rainoldy Oktora menejelaskan, data The World Atlas of Mangroves tahun 2010 menyebutkan Indonesia memiliki kawasan hutan mangrove seluas 3 juta hektar atau 20% dari total luas kawasan hutan mangrove dunia yang mencapai sekitar 15 juta hektar.
“Hutan mangrove bermanfaat besar bagi penduduk Indonesia yang mencapai 40%-50% tinggal di daerah dekat pantai, yakni mencegah abrasi dan tsunami, serta peresapan air laut ke daratan. Oleh karena itu, upaya-upaya pelestarian hutan mangrove perlu terus digalakkan karena Indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak pantai. Ini juga menjadi komitmen politik PSI,” ungkap Rainoldy.
Kegiatan ini, demikian Rainoldy, berorientasi pada perbaikan fungsi ekosistem prioritas, dan juga sejalan dengan upaya yang sedang dilakukan oleh pemerintah dalam mengintegrasikan pembangunan sektoral dengan daya dukung lingkungan di tingkat bentang alam juga turut mendukung dan berkontribusi mewujudkan komitmen pemerintah untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26% pada tahun 2020 dengan memperbanyak penanaman pohon baik di darat maupun di pesisir pantai.
“Mengingat manfaatnya yang begitu besar, perlu peran serta seluruh elemen bangsa untuk bahu-membahu memberikan kontribusi dalam rehabilitasi dan pelestarian hutan mangrove,” ungkapnya.
“Bumi yang kita tinggali merupakan titipan untuk diwariskan kepada anak cucu. Karena itu, penting bagi kita untuk bertanggung jawab dan bersama-sama merawat lingkungan. Oleh karena itu, hari ini kami PSI bersamama masyarakat menanam ratusan bibit Mangrove di Teluk Waipukang, Laranwutun. Semoga bisa bermanfaat. Karena politik, bagi PSI harus berdampak baik dan bermanfaat bagi masyarakat,” tegas Rainoldy didampingi Yohanes Kapitranus Langotukan.
Yohanes menambahkan fungsi hutan mangrove selain sebagai habitat satwa pesisir, juga dapat berfungsi sebagai filter dari bahan-bahan pencemar, menjaga abrasi pantai dari banjir dan kekeringan, menjaga penyediaan air dan sebagai pengendali erosi. Oleh karena itu keberadaan hutan mangrove dipertahankan, agar fungsi-fungsi ekosistim laut dan pesisir dapat tetap berlangsung.
Setelah melakukan penanaman mangrove di Teluk Waipukang, Caleg PSI untuk DPR RI, Dapil NTT I-Flores, Lembata Alor, Nomor urut 4 Rainoldy Oktora dari Partai Solidaritas Indonesia (PSI), akan melakukan kampanye dialogis bersama masyarakat di Laranwutun, 10 Januari 2019, malam.***
sandro wangak
