SULUH NUSA, LEMBATA – RUPA RUPA warna Negara Indonesia merayakan Hari Ulang Tahun Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke 77 tahun 2022.
Para nelayan di Desa Todanara melakukan pengibaran bendera di laut tepatnya di pulau Karang Apomoel dan Tanjung Okang Paga.
Adalah Fino Balawangak dan Yanto Matarau bersama delapan nelayan lainnya melakukan pengibaran bendera merah putih di Pulau Karang Apomoel, Teluk Waienga, kecamatan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata.
Pengibaran Merah Putih di Pulau Karang ini sebagai kampanye para nelayan di desa tersebut untuk menjaga terumbu karang di Teluk Waienga, Selasa, 16 Agustus 2022 pkl. 22.00 wita.
Yanto, yang juga Kepala Dusun Okang Paga, Desa Todanara, Kecamatan Ile Ape Timur, berprofesi sebagai nelayan.
Mereka melakukan pengibaran bendera merah putih didua tempat berbeda. Rombongan ini menggunakan kapal menuju Pulau Karang di Apomoel lokasi pertama dan selanjut menuju Tanjung Okang Paga.
“Kami berinisiatif mengibarkan bendera merah putih di dua tempat berbeda. Pertama di Pulau Karang Apomoel dan kedua di Tanjung Okang Paga. Kedua tempat ini dipilih karena banyak Terumbu Karang di sana. Kami mengibarkan bendera di sana sebagai kampanye menjaga terumbu karang di Teluk Waienga, ” Ungkap Yanto.
Menurut Yanto, Terumbu Karang adalah rumah ikan untuk itu warga dan para nelayan di Teluk Waienga harus menjaga agar terumbuh karang sebagai sumber kehidupan para nelayan.
Teluk Waienga merupakan teluk dengan pemandangan mempesona dikelilingi 14 Desa yang tersebar di tiga Kecamatan yakni Ile Ape, Ile Ape Timur dan Lebatukan.
Dikelilingi perbukitan dengan Gunung Ile Ape, (Ile Lewotolok), membuat pemanadangan Teluk ini seperti sebuah danau ditengah kawah besar. Apalagi ditunjang dengan laut yang teduh pada 91 km sepanjang garis pantai.
Video Pengibaran Merah Putih di Telapak Kaki Raksasa Tanjung Bunga :
Bukan hanya itu, Waienga juga memiliki potensi alam bawah laut yang aduhai untuk snorkeling dan diving. Siapa sangka teluk yang saat ini dikenal dengan Nuhanera ini menjadi kesohor seantero dunia dan sempat masuk kalender pariwisata nasional dengan nama Rally Wisata Bahari Nuhanera, Teluk Waienga tahun 2015.
Berdasarkan hasil survey bawah laut melalui program pengembangan destinasi wisata terpadu bersama tim suvey dari kepulauan Seribu menunjukan Nuhanera memiliki potensi bawah laut yang setara dengan Bunaken di Manado.
Selain taman bawah laut, terdapat juga spesies ikan yang langkah, ada gua terumbuh karang dan barisan penyu yang saban musim berenang berkelompok di sepanjang Teluk. ++++sandrowangak
