Suluh Nusa, Lewoleba – Delapan peserta ikut uji kompetensi jabatan pimpinan tinggi pratama lingkungan Pemda Kabupaten Lembata tahun 2021 berlangsung di Hotel Lembata Indah Rabu 21 April 2021.
Delapan peserta itu antara lain Sarabiti Abdul Fatal, SH (Inspektorat), Silvesater Samun, SH (Kepala Dinas Pendidikan); Apolonaris Mayan, (Kepala Dinas Pariwisata dan Ekonomi Kreatif), Markus Lela Udak, S. IP(Kepala Satuan Polisi Pamong Praja), Quintus Irenius Suciadi , SH. M. SI (Kepala Dinas Penanaman Modal, Pelayanan Terpadu Satu Pintu), Petrus Kanis insya Payong, SH (Kepala Dinas Lingkungan Hidup), Makhmud Rempe, SH (Kepala Dinas Perikanan), Patrisius Emi Ujan, S. Sos, M. Ap ( Kepala Badan Kepegawaian Pengembangan Sumber Daya Manusia.
Ketua panitia panitia uji kompetensi, Paskalis Ola Tapo Bali A.P., MT dalam laporan yang dibacakan Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Patrisius Emi Ujan, S. Sos., M. AP mengatakan meski dalam kesibukan darurat bencana baik penanganan Covid -19, bencana erupsi Gunung Ile Lewotolok maupun bencana Banjir Bandang Bupati Lembata berkenan membuka acara Uji Kompetensi/ Job Fit JPTP Lingkup Pemerintah Kabupaten Lembata.
Emi Udjan mengatakan untuk meningkatkan pengembangan karir, pemenuhan kebutuhan organisasi dan pengembangan kompetensi Pegawai Negeri Sipil khususnya bagi para pejabat Pimpinan Tinggi Pratama perlu dilakukan uji kompetensi sebagai bentuk evaluasi dan penilaian kesesuaian kompetensi.
Bupati Lembata Eliazer Yentji Sunur dalam sambutannya ketika membuka kegiatan uji kompetensi mengatakan bahwa Job fit dilakukan untuk mengisi kekosongan, juga untuk mengukur target pencapaian.
“Saya sudah tau semua, kita sudah lama bekerja jadi saya sudah tau emosi kerja. Saya harap kalian mengikuti baik baik” , tegas Yentji.
Bisa saja ditempat yang sama atau juga ditempat yang baru atau juga mengisi kekosongan, demikian Yentji.
“Saya berharap mengikuti seleksi dengan baik. Ada yang terindah baik tetapi dalam tataran pelaksanaan tidak terlalu baik,” Ungkap Yentji.
Yentji memberikan kesempatan kepada peserta untuk menjawab seluruh ujian kompetensi yang dilakukan panitia pelaksana, termasuk penilaian soal keterlibatan saat terjadi bencana selama kurang lebih dua minggu ini.
Tim penguji kompetensi terdiri dari Paskalis Ola Tapo Bali, Wenseslaus Ose Pukan, Ahmad Atang, Virgilius Natal dan Stanis Man***
(s.baginda/weeklyline media network)