SULUH NUSA, LEMBATA – YOHANES Gati, salah seorang guru penggerak yang sehari-hari bertugas sebagai Kepala Sekolah Dasar Labanobol, Desa Watokobu, Kecamatan Nubatukan, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, Rabu, 23 Oktober 2024), dilantik menjadi Pengawas Sekolah.
Pelantikan dipimpin PJ Bupati Lembata, Paskalis Ola Tapobali di aula Setda Kabupaten Lembata. Pelantikan guru penggerak menjadi Pengawas sekolah tersebut jadi peristiwa pertama di Provinsi Nusa Tenggara Timur.
Suhartin Bungalaleng, Kabid Guru dan Tenaga Kependidikan Pada Dinas PPO Kabupaten Lembata, menyebutkan, Yohanes Gati menjadi contoh Pelantikan guru karena kapasitas profesionalnya terukur.
“Untuk menjadi pengawas yang bersangkutan wajib memiliki sertifikat guru Penggerak, lulus seleksi UKOM pengawas Sekolah, Masuk dalam calon pengawas Sekolah yang dipanggil melalui SIM PKB guru, yang bersangkutan juga Lulus seleksi verval Data dan kompetensi dalam sistem peangkatan KS/PS, Pengumuman kelulusan seleksi verval, Usulan dari Dinas ke BKN untuk persetujuan dalam bentuk PERTEk,” ujar Bungalaleng.
Sementara itu, PJ Bupati Lembata, Paskalis Ola Tapobali mengatakan, ini peristiwa pertama di NTT, guru penggerak menjadi Pengawas Sekolah.
“Status guru penggerak di level birokrasi adalah pimpinan yang punya sdrtifikat diklat kepemimpinan. Kalian sudah punya SIM untuk mendapatkan tugas fungsional calon Kepsek dan Pengawas Sekolah. Pelantikan hari ini menjadi yabg pertama di NTT. Ini peristiwa membanggakan,” ujar PJ Bupati Lembata, Paskal Tapobali.
Pj Bupati Lembata berharap, guru penggerak dan pengawas sekolah mendalami tugas dan fungsinya dengan baik, agar memberikan masukan penyusunan kebijakan strategis pendidikan di Kabupaten Lembata. +++hosea
Luar biasa pa yohanes gati..Sebagai motivasi dan inspirasi bagi kami di dunia pendidikan.selamat menjakankan tugas yang baru
Amin