SULUH NUSA, LEMBATA – PARTAI Nasdem Lembata yang pada pemilihan Legislatif 2024 memperoleh tiga kursi di DPRD Lembata mengambil ancang ancang mengusung paket calon pada Pilkada serentak 27 November 2024.
Awalnya DPD Partai Nasdem Lembata digadang gadang mengusung dr. Jimy Sunur dan Lukas Witak atau dr. Jimy Sunur – Muhammad Nasir akan tetapi politik selalu berubah.
Dan Nasdem memastikan keputusan untuk mengusung Petrus Kanisius Tuaq sebagai Calon Bupati Lembata berpasangan dengan Muhammad Nasir sebagai Calon Wakil Bupati Lembata periode 2024-2029.
Kanisius Tuaq, Calon Bupati Lembata dari Partai Nasdem membenarkan dirinya bersama Muhammad Nasir diundang DPW Partai Nasdem untuk menerima SK DPP yang akan disershkan di Kupang, 19 Agustus 2024 di Kantor DPW Partai Nasdem.
“Ya benar. Kami diundang untuk Terima SK DPP Partai Nasdem di Kupang”, ungkap Kanis Tuaq singkat ketika dikonfirmasi terkait kebenaran undangan dari Partai Nasdem perihal menerima SK DPP, 18 Agustus 2024.
Hal senada juga disampaikan Muhamad Nasir, Calon Wakil Bupati Lembata. Nasir membenarkan dirinya juga diundang Nasdem ke Kupang untuk menerima SK DPP Partai Nasdem.
Ketua Bappilu DPW Partai Nasdem NTT, Alexander Take Ofong kepada SuluhNusa.Com membenarkan, SK DPP untuk Lembata diserahkan bersamaan di Kupang.
Dikonfirmasi terkait SK dukungan DPP Partai Nasdem akan jatuh kepada Kanis Tuaq dan Muhamad Nasir, Ofong dengan mantap menjawab itu sudah pasti.
“Mantap. Memang sudah OK (SK DPP Nasdem untuk Kanis Tuaq-Muhamad Nasir red),” Ungkap Ofong.
Lebih jauh Ofong menjelaskan, Partai Nasdem mantap mendukung KanisTuaq-Muhamad Nasir setelah melalui berbagai dinamika internal.
Baca Juga :
Nasdem Serahkan SK Untuk 22 Cakada di NTT, Termasuk Flotim dan Lembata
Sementara untuk Flores Timur Nasdem sudah jauh hari konsisten mengusung Anton Doni Dihen dan Ignas Uran. Tanpa Koalisi Nasdem Flotim memenuhi syarat untuk mengusung paket sendiri.
“Untuk Flores Timur sudah diputuskan jauh jauh hari mengusung Anton Doni Dihen dan Ignas Uran. Hanya SK kolektive jadi baru diserahkan di Kupang, besok (19 Agustus 2024-red)”, tegas Alex Ofong.
Keputusan Nasdem mengusung Kanis Tuaq dan Muhamad Nasir untuk Pilkada Lembata diluar dugaan banyak orang, pasalnya sudah ramai publik Lembata mengetahui DPD Nasdem Lembata sudah memutuskan Jimy Sunur berpasangan dengan Lukas Witak, sekalipun Jimy Sunur enggan untuk berbicara ke publik siapa yang menjadi pasangannya.
“Dengar dari siapa? Saya belum memutuskan wakil Saya. Itu keputusan Nasdem. Saya masih tunggu hasil survey pasangan calon”, ungkap Jimy Sunur saat dikonfirmasi SuluhNusa.Com ketika Nasdem memutuskan dirinya berpasangan dengan Lukas Witak beberapa ahad silam melalui pesan WhatsApp.
Nasib Jimy Sunur-Lukas Witak belum mendapatkan kepastian dari Koalisi KIM Plus di Lembata pimpinan Golkar.
Golkar menjadi kunci dalam menentukan nasib Paket ini. Salah seorang pengurus Golkar Lembata yang meminta namanya tidak ditulis ketika dikonfirmasi SuluhNusa.Com, 18 Agustus 2024 mengungkapkan Golkar hampir pasti mengusunh dr. Jimy Sunur sebagai Calon Bupati Lembata.
“Golkar hampir pasti mengusung Jimy Sunur sebagai Calon Bupati Lembata. Tetapi wakilnya masih negosiasi termasuk Lukas Witak”, ungkap sumber itu.
Lebih jauh, dia menjelaskan, saat ini Golkar sudah memastikan Koalisi bersama Partai Gerindra, Perindo, PKN dan PKS.
“Untuk Calon Wakil yang akan berpasangan dengan dr. Jimy Sunur masih diutak atik. Masih negosiasi internal Koalisi. Lukas Witak belim pasti berpasangan dengan dr. Jimy Sunur. Sekarang gGolkar masih konsentrasi Munaslub. Setelah Munaslub sudah pasti ada paket”, ungkapnya.
Sementara itu, Ketua PKS, Mochsser Haris Ali yang dikonfirmasi SuluhNusa.Com, 18 Agustus 2024, masih enggan untuk memastikan arah Koalisi PKS.
“Kita tunggu keputusan PKS dalam minggu ini”, tegas Mochser.
Hal serupa juga disampaikan Ketua PKN Lembata, Juprianus Lamabelawa. Sejalan dengan PKS, Jupri menegaskan, keputusan PKN untuk mengusung paket calon dan Koalisi akan ditentukan dalam minggu ini.
“PKN Lembata ada dibarisan pemenang. Yang pasti dalam minggu ini sudah ada keputusan paket calon yang diusung PKN”, tegas Jupri. +++sandro.wangak