SULUH NUSA, FLORES TIMUR– Pemerintahan Desa Bukit Seburi (Buser) Dua, Kecamatan Adonara Barat, Kabupaten Flores Timur membuka ruas jalan usaha tani di wilayah desanya.
Pembukaan jalan usaha tani tersebut untuk menghubungkan beberapa wilayah Dusun dan Desa antara lain Dusun Waihelan, Dusun Mulawato, Dusun Pehanggetung, Leter, Desa Kokotobo serta Watobaya Lamawolo. Hal ini disampaikan kepada media ini, oleh Kepala Desa Buser Dua Dominikus Sanga Nuba, Selasa, 7 Juni 2022.
Melalui telpon seluler, Dominikus mengungkapkan bahwa pihaknya bersama masyarakat mengadakan kegiatan pembukaan jalan usaha tani. Kegiatan ini melibatkan seluruh masyarakat dan pemangku kepentingan di desa.
Dominikus juga menambahkan bahwa, pelaksanaan pembukaan jalan usaha tani ini dapat terselenggara berdasarkan sosialisasi dan hasil musyawarah bersama masyarakat “ sebelum pelaksanaan pembukaan jalan usaha tani ini, pemerintah Desa Bukit seburi Dua melakukan tahapan sosialiasi dan penyadaran kepada masyarakat akan pentingnya pembukaan jalan usaha tani tersebut” ungkapnya
Terkait dengan terselengaranya kegiatan tersebut, Kades Buser Dua menjelaskan juga bahwa pelaksanaan kegiatan tersebut berdasarkan juknis melalui komunikasi dengan pihak yang yang berwenang dengan menggunkaan anggaran dana desa serta mendapat dukungan dari masyarakat berupa sumbangan swadaya masyarakat dan tenaga sukarela dari masyarakat
Lebih lanjut, Dominikus menerangkan bahwa selain pembukan jalan usaha tani di wilayah desanya, pihaknya juga bersama masyarakat membuka ruas jalan usaha tani yang menghubungkan Desa Buser Dua dengan Desa Kokotobo Adonara Tengah serta Desa Watobaya. Hal ini bertujuan untuk mobilisasi masyarakat untuk mengakses jalan ke Adonara Tengah melewati jalan Kudagook, “ Ruas jalan usaha tani dari Desa Buser Dua -Dusun Waihelan menuju Desa Kokotobo dan Lamawolo ini sangat mempermudah masyarakat untuk jalur sarana transportasi umum, mempermudah arus perekonomian masyarakat atas hasil kebun dan komoditi “ terangnya
Di sisi senada, Kades Domi juga mengharapkan kerjasama lintas desa dalam roda pembangunan desa berupa infrastruktur jalan wilayah Kecamatan Adonara Barat, Kecamatan Adonara Tengah dan Kecamatan Wotanulumado demi terwujudnya ekosistem masyarakat yang sadar akan swadaya pembangunan serta sikap gotong royong (gemohing).
“Saya mengharapkan perhatikan pemerintah pusat sampai daerah untuk memperjuangkan trans ruas jalan dari Lite-Bukit Seburi-Danibao, Nimun Danibao-Ilepati-Demondei sampai Baniona “ ujarnya.
Pihaknya mengucapkan rasa terimakasih kepada Pemerintah Pusat, Pemerintah Propinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten Flotim yang telah mendukung dalam seluruh proses roda pemerintahan desa melalui support anggaran dana desa serta mengatur mekanisme dan tata regulasi anggaran dana desa.
+++Bastian Kopong
