suluhnusa.com_Sempat tertunda, rekonstruksi pembunuhan Angeline akhirnya digelar di kediaman Margriet Megawe di Jalan Sedap Malam Nomor 26, Denpasar, Bali, Senin 6 Juli, pukul 11.15 Wita.
Rencananya, tersangka kasus pembunuhan Angeline, Margriet Christina Megawe dan Agus Tae Hamba May akan memeragakan 81 adegan pembunuhan bocah 8 tahun itu.
Sudah ada 20 adegan yang selesai direkonstruksi Margriet dan Agus. Rekonstruksi itu juga melibatkan saksi Susiani dan Rahmat Handono yang pernah tinggal di rumah indekos Margriet.
“Saat ini rekonstruksi yang melibatkan dua saksi yakni Susiani san Handono sudah selesai. Kedua saksi itu sudah meninggalkan lokasi kejadian. Sekarang mereka berangkat kerja dulu. Nanti kalau ada yang melibatkan mereka maka akan dipanggil lagi,” kata pendamping hukum Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Siti Sapura yang menyaksikan rekonstruksi di Jalan Sedap Malam Nomor 26, Denpasar, Bali, Senin, 6 Juli 2015.
Menurutnya, reskonstruksi itu baru sebatas adegan yang terjadi pada 16 Mei 2015 saat Angeline dibunuh. Agus memeragakan bekerja di kandang ayam seperti biasa, sementara Angeline membersihkan kandang ayam dan memberi makanan ayam. Kemudian Agus mendengar Margriet berteriak-teriak memanggil Angeline.
Angeline masuk ke dalam kamar. Agus kemudian mendengar teriakan Angeline: “Mama, ampun Mama.” Selang beberapa saat Margriet berteriak panik dengan menyebut nama Angeline.
Setelah itu, Agus dipanggil ke dalam kamar. Ia melihat Angeline sudah tergeletak tak berdaya di kamar Margriet. Agus bertanya, “ini kenapa lagi?” Margriet membentak, menyuruh Agus diam dan lakukan apa yang disuruh.
Margriet menyuruh Agus memperkosa Angeline tetapi ditolak. Kemudian Margriet menyuruh Agus membuka baju dan celananya untuk dibungkus bersama tubuh Angeline. Margriet menyuruh Agus mengambil sprei dan membungkus jenazah Angeline.
Di mana peran pembantu pada tanggal 16 Mei. Tenyata Margriet sempat berpesan kepada Agus, apabila Handono dan Susiani datang, Agus disuruh pura-pura bertanya “Apakah keduanya melihat Angeline.
Saat Handono dan Susiani tiba di rumah, Agus pun melakukan seperti apa yang diperintahkan Margriet. Hingga berita ini ditulis, reka adegan masih berlangsung.(dhae/kresia)
