suluhnusa.com – Bupati Lembata,Eliaser Yentji Sunur hari ini melakukan panen perdana garam di Desa Tapobaran, Kecamatan Lebatukan, sekitar 30 km arah timur Lewoleba.
Saat ini Kepala Dinas Koperasi, Perindustrian dan Perdagangan (Koperindag) Kabupaten Lembata, Gabriel Warat didampingi Sekretaris Diskoperindag, Gaspar Lili Lasaren telah berada di lokasi tambak garam.
Panen garam tersebut merupakan yang pertama kali dilakukan oleh Bupati Lembata, Eliaser Yentji Sunur. Panen perdana ini setelah lokasi tambak tersebut diperluas oleh dinas teknis ini.
Di Desa Tapobaran ini, lahan yang berpotensi untuk pengembangan garam, seluas kurang lebih 10 hektar. Pengembangan garam tersebut menggunakan teknologi geomembran.
Bila dua tahun lalu, lahan yang digarap jadi tambak, baru seluas dua hektar lebih, saat ini sudah semakin luas. Tak hanya lahannya yang ditambah, tetapi juga lokasinya ditata sehingga semakin bagus.
Jika sebelumnya, hanya satu ruas jalan yang dibangun menuju lokasi tambak, kali ini sudah dua ruas jalan, masing-masing satu ruas jalab sebagai jalur jalan masuk dan yang satunya lagi sebagai jalur keluar.
Tak hanya itu. Telah dibangun pula gudang yang akan dijadikan sebagai tempat penyimpanan garam. Gudang garam ity relatif besar, sehingga kapasitas tampunya bisa mencapai 100 ton garam.
(sandrowangak)