Siswa di Flotim Ujian Sekolah Serentak

Beranda » Seni Budaya » Siswa di Flotim Ujian Sekolah Serentak

WEEKYLINE.NET_Dinas Pendidikan Pemuda dan Olaraga (PPO) Kabupaten Flores Timur menunjukan keseriusan dalam upaya mempersiapkan siswa siswi Peserta UN tahun 2014.

Keseriusan ini dilakukan dengan melibatkan kelompok Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) melakukan pembedahan Standar Kompetensi Lulusan (SKL). Juga melakukan penyusunan soal secara bersama.  Dan tanggal 10-17 Maret 2014 Dinas PPO Kabupaten Flores Timur secara serentak melaksanakan Ujian Sekolah (US) pada SMA/ SMK se Kabupaten Flores Timur.

Pantauan suluhnusa.com, Pelaksanaan Ujian Sekolah (US) terkhusus untuk sekolah dalam Kota Larantuka diantaranya SMK Bina Karya Larantuka, SMK Kesehatan Sura Dewa Larantuka, juga SMK Negeri 01 Larantuka berjalan dengan lencar dan aman.

Kornelis Basa Kopon guru SMK Bina Karya Larantuka mengatakan salah satu hal baik mendukung lancarnya pelaksanaan Ujian adalah proses persiapan dilakukan secara baik, dalam hal pengisian Lembaran Jawaban Komputer (LJK) dan juga pembekalan materi kepada siswa peserta Ujian.

Selain itu pengawasan yang langsung ditangani oleh sekolah penyelenggara US, memudahkan guru guru dalam melakukan pembagian tugas pengawasan dan pelaksanaan Ujian bisa berjalan tepat waktu, ungkapnya.

Stefanus Tupen Boleng (Foto: masankian)
Stefanus Tupen Boleng (Foto: masankian)

Ahmad M Kasim, A.Kep, M.kes Kepala SMK Kesehatan Sura Dewa Larantuka yang dihubungi terkait pelaksanaan Ujian Sekolah mengatakan bahwa Pelaksanaan Ujian Sekolah untuk SMK Kesehatan Sura Dewa Larantuka berjalan aman dan lancar tanpa kendala.

Jumlah peserta yang mengikuti  US sebanyak 123 orang yang terbagi dalam tujuh (7) ruangan. Untuk Ujian hari pertama, mata pelajaran yang diujikan adalah Bahasa Indonesia dan KKPI.

Ia menambahkan, hari ini di SMK Kesehatan Sura Dewa, pelaksanaan Ujiannya dipantau langsung oleh Kepala Dinas PPO Kabupaten Flores Timur didampingi Koordinator Pengawas Sekolah Menengah dan juga dua Pengawas Sekolah menengah. Kami berharap.

“Semoga Pelaksanaan US bisa menjadi tahapan proses latihan bagi siswa – siswi dan memberikan gambaran soal dan juga mekanisme pengisian LJK dalam menghadapi Ujian Nasional yang akan terlaksana pada bulan Mei nanti,” ungkapnya.

Pengisihan LJK Masih Salah

Di SMA Katolik Lamaholot Witihama melalui Kepala Sekolah Drs. Stefanus Tupen Boleng kepada suluhnusa.com menyampaikan secara umum pelaksanaan ujian berlangsung aman, hanya ditemukan bahwa masih ada peserta yang belum terlalu serius dalam mengisi LJK.

Hal ini terlihat dari kesalahan yang sama dalam pengisian LJK, walaupun sudah disosialisasi, dan disampaikan penegasan secara berulang –ulang.Peserta Ujian Sekolah SMA Katolik Lamaholot Witihama, berjumlah 110 orang yang terdiri dari Jurusan Bahasa 25 orang, IPA 27 Orang, dan IPS 58 Orang.

Lanjutnya, untuk pengawasan, untuk setiap ruang ujian, terdiri dari dua orang pengawas. Pengawas berasal dari sekolah sendiri dan tidak melibatkan pengawas luar sesuai dengan kesepakatan bersama secara kabupaten.Ia menambahkan berkaitan dengan pengawasan, walau pengawas dari sekolah sendiri, keseriusan dan kedisiplinan dalam pengawasan, tetap kami perhatikan.

“Kami tetap menggunakan Juknis Ujian Nasional dimana secara busana juga diperhatikan kerapian. Kami di SMA Katolik Lamaholot Witihama, Semua pengawas diwajibkan berpakian rapi lengkap dengan dasi dalam melakukan pengawasan Ujian,” ungkapnya.

Matematika Sulit

Beberapa siswa Peserta Ujian Sekolah yang dihubungi terpisah mengaku masih kesulitan mengerjakan soal Matematika. Untuk semua mata Pelajaran yang diujikan, kami masih merasa sulit pada mata pelajaran Matematika.

Agnes Tonu Kabelen salah satu peserta Ujian sekolah dari SMK Frateran Podor Larantuka, saat dihubungi suluhnusa.com mengatakan dari seluruh mata pelajaran Ujian sekolah yang telah diujikan, yang saya merasa paling sulit adalah mata pelajaran matematika.

Ditanya bagaimana dengan pengisian LJK Ia mengaku tidak mengalami kesulitan.

 

Total peserta UN Kabupaten Flores timur berjumlah 2.616, terdiri dari 1.953 Peserta SMA dan 663 peserta SMK. (Maksimus Masan Kian)

 


Share your love
Suluh Nusa
Suluh Nusa

bagaimana engkau bisa belajar berenang dan menyelam, sementara engkau masih berada di atas tempat tidur.?

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *