Menangi Fajar

Beranda » Sastra » Menangi Fajar

Menangi Fajar

 

dan….
kita menang….!!!
lekukan embun itu
kian membasahi asa
memagut satu keinginan
dan membiarkannya
membenami sukma
hanya untuk mengalahkan
mata dari kantuk yang tersisa

 

menerobos

menerjang

walau bumi masih terlelap
dan dedaunan

masih digenangi tetes- tetes embun
kita hanya ingin memenangi
sang fajar yang mau terbit

 

disini
kepulan lekukan embun
menyatu kepulan kepulan asap kita
yang samar-samar terlihat
dalam lingkaran embun
yang ingin jatuh merebah

 

kita adalah anak kampung
yang ingin mengejar waktu
dan ingin terbangun lebih dini
agar semangat kita tak mudah luntur

dan….
kita menang….!!!
walau matahari pagi agak bergeser ke barat
tapi kita menikmatinya

di sana di wajah Ile Ape
keindahan itu terpancar
fajar menyingsing

inilah awal kita bersahabat
dengan alam
inilah awal kita membuka
ceritera tentang keindahan
kita adalah anak kampung
yang mencintai alam

 

Sandosi, 30 Juli 2017

Rupa Rampai Anak Kampung (1)

 

Patti Miten

seorang anak Kampung, putus sekolah di bangku kelas III SD,

tinggal di Sandosi, sebuah kampung di Lereng Ile Boleng, Adonara-Flores

Share your love
Suluh Nusa
Suluh Nusa

bagaimana engkau bisa belajar berenang dan menyelam, sementara engkau masih berada di atas tempat tidur.?

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *