suluhnusa.com – Ketika Thomas Nyi Soe mendaki sebuah gunung dengan panas 40 derajat Celsius untuk merenungkan sengsara Yesus, ia benar-benar merasa seolah-olah berjalan bersama Yesus menuju Kalvari.dan di Lembata, Pastor Pius Laba Buri, PR memimpin misa kudus di Puncak Ile (Gunung-red) Werung. Bagi Pastor Pius, Bagi Tuhan tidak ada yang mustahil.
Nyi Soe adalah salah satu dari sekitar 2.000 peziarah yang baru-baru ini berpartisipasi mendaki gunung menuju tempat doa populer untuk Misa dalam rangka menyambut Paskah. Pendakian sejauh 185 meter menuju Gunung Salib di timur-tengah Myanmar membantu para peziarah Katolik merenungkan kisah sengsara Yesus.
Nyi Soe, 38, telah bergabung dalam Cross Mountain Celebration setiap tahun sejak 2007, dan dia mengatakan tempat itu adalah yang terbaik untuk melakukan pertobatan selama masa Prapaskah.
Di Paroki Lerek, Dioses Lembata, Keuskupan Larantuka, juga terjadi perayaan misa kontemplasi di alam bebas. Perayaan misa kudus ini dilakukan di puncak Ile Werung, salah satu gunung di Selatan Pulau Lembata, NTT.
Adel Ladjar, salah seorang anggota OMK Paroki Lerek kepada suluhnusa.com, 16 September 2018, yang ikut dalam perayaan misa kudus ini, menceritakan saat OMK Paroki Lerek, sedang melaksanakan persiapan peletakan batu pertama pembangunan gereja Paroki Lerek oleh Uskup Larantuka, Mgr. Frans Kopong Kung, PR, Pastor Pius mendatangi mereka secara tiba tiba.
Kedatangan Pastor Pius yang juga Pastor Paroki Lerek ini, hendak mengecek perkembangan persiapan kegiatan peletakan batu pertama. Dan saat itu, OMK juga sedang melaksanakan rapat persiapan untuk mengikuti kediatan temu akbar OMK se keuskupan Larantuka di Larantuka Oktober mendatang. Pastor Pius lalu tiba tiba mengajak OMK untuk ikut merayakan misa ulang tahun imamatnya di Puncak Ile Werung.
“Waktu itu lagi persiapan peletakan batu pertama pembangunan rumah pastoran paroki Lerek oleh Uskup Larantuka.Beliau hendak mengecek persiapan Stasi Atawolo dalam menyambut Uskup melewati stasi mereka sebelum ke Lerek dimana merupakan pusat paroki. Beliau swmpat mengunjungi OMK PAROKI yg sedang pertemuan menyongsong Temu Akbar OMK Keuskupan Larantuka bulan oktober nanti. Beliau mengajak semua teman OMK bila berkenan bisa mengikuti misa perayaan HUT Imamatnya yang ke -13 tanggal 8 sept 2018 di Ile Werung,” kisa Ladjar.
Hari itu, hari Sabtu, pastor Paroki dan semua anggota OMK dan beberapa umat dan juga pekerja jalan menuju Ile Werung berangkat menuju Ile Werung. Ada yang menggunakan sepeda motor dan sekitar 45 umat dari stasi Lerek menggunakan dump truck menuju puncak Ile Werung.
Sampai di Puncak, demikian Ladjar, Pastor Pius menggelar menggelar sebuah kain putih di atas sadel motor Honda Win berikut meja peralatan misa.
Tepat Pkl. 07.00 wita Pastor Pius Laba Buri, merayakan misa ulang tahun perjalanan imamatnya yang ke 13 bersama umat dan OMK Paroki Lerek. Tidak ada kursi. Sadel motor Honda Win dijadikan altar oleh Pastor Pius. Misa berlangsung khusuk.
“Koor paroki Lerek, menyanyikan lagu yang diciptakan untuk Pastor Pius. Lagu Post Komunuio itu judulnya, Tidak ada yang mustahil. Pastor Pius merayakan misa dengan meriah,” ungkap Ladjar.
Selesai misa, sebagai rasa syukur semua umat bersama Pastor Pius menikmati Kelapa Muda, Ikan Segar yg dipesan dari Stasi Dulir sebelum bersama rombongan mengelilingi kawah Ile Werung yang dipoandu oleh pemandu warga local Lukas Boli Watu
“Dari kawah gunung Ile Werung kami lanjut menuju Gunung Petrus Geripe yakni 3 gunung parasit yang mungil sekitar pkl. 9.30 dan kembali ke lokasi istrahat sekitar jam 11.30 untuk santap siang bersama. Setelah itu sekitar jam 2 kami semua kembali ke Lerek,” kisah Ladjar.
BACA JUGA :
https://suluhnusa.com/pariwisata/20180505/unik-3-gunung-di-lembata-seibarat-surga-di-tungku-neraka.html
Menurut Adel Ladjar, perayaan misa Gunung Petrus Ile Werung member makna iman, kita harus selalu berbagi kebaikan Tuhan setiap hari dan jangan berharap org mengenal kita dengan baik namun berharaplah orang mengenal Tuhan lewat kebaikan yang telah kita lakukan. Belajarlah dari semesta.
Sandro Wangak [ Sumber Foto : Adhel Ladjar (Kosmos Bagian Promosi Paroki Lerek ]