suluhnusa.com – Senat Mahsiswa Sekolah Tinggi Pastoral (STIPAS) Keuskupan Agung Kupang (KAK) melakukan kuliah umum dan Rekoleksi gabungan bersama Mahasiswa/i Timor Leste yang ada di Kupang pada 10/3/2018 di Aula Santu Petrus Kampus STIPAS KAK.
Kegiatan ini diawali dengan kuliah umum yang dibawakan oleh Konsulat Timor Leste, Fransisko Jeronimo, dalam pemaparannya beliau mengatakan bahwa STIPAS telah merealisir ide yang sempat dicanangkan pada beberapa bulan yang lalu.
“Pihak STIPAS KAK telah merealisir ide yang sempat direncanakan dalam kerja sama kita, rekoleksi ini menjadi bekal untuk menata masa depan dan persiapan memasuki masa Paskah kita” ujarnya.
Pada akhir pemaparannya, beliau berpesan agar baik Mahsiswa/i Timor Leste dan STIPAS KAK agar tetap belajar dan belajar agar menjadi orang yang berguna bagi Gereja dan Negara masing-masing.
Sementara, Ketua STIPAS KAK, RD. Gerardus Duka pada kesempatan yang sama mengucapkan terimahkasih untuk Konsulat Timor Leste dan Mahasiswa/i Timor Leste di Kupang yang sudah bersedia membangun kerja sama dengan pihak STIPAS.
“Terimahkasih untuk Pemerintah Timor Leste dalam hal ini Konsulat Timur Leste yang sudah bersedia untuk membangun kerja sama dengan STIPAS KAK, juga untuk Mahasiswa/i Timor Leste yang ada di Kupang atas kesediaan menghadiri rekolesi gabungan bersama Pengurus Senat STIPAS KAK pada hari ini” ungkap RD. Dus Duka.
Sebelum mengakhiri pemaparannya, beliau mengharapkan agar kerja sama ini tetap terjadi kedepannya. “Semoga ini bukanlah kegiatan terkhir dalam kerja sama kita, tetapi tetap terjalin kedepannya, dalam hal membangun kaum muda kita” ungkapnya sebelum mengakhiri pemaparannya.
Kegiatan selanjutnya adalah Rekoleksi bersama yang dibawakan oleh RD. Maxi Un Bria, dan ditutup dengan pengakuan dosa. Kegiatan dikoordinir langsung oleh Ketua Senat STIPAS KAK, Valentinus Kopong Masan.
Valen Masan begitu disapa, ketika dikonfirmasi menitipkan harapan semoga kedepan akan ada kegitan lagi yang melibatkan kedua pihak pihak ini. “Kegiatan rekoleksi bersama ini dilakukan untuk persiapan memasuki massa Paskah, harapan saya bahwa semoga kedepan akan ada kegiatan lagi yang melibatkan kedua pihak atau komunitas ini” ujar Valen Masan.***
Yohan Edangwala