Suluh Nusa, Labuan Bajo– Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan memprediksi sekolah di Indonesia kekurangan 1 juta guru setiap tahun sepanjang kurun 2020-2024. Angkanya ditaksir terus meningkat seiring tahun.
Berdasarkan data Kemendikbud, tahun 2020 terdapat 72.976 guru pensiun. Jumlah tersebut menyumbang kekurangan guru yang angkanya mencapai 1.020.921 orang.
Angka ini kemudian naik pada 2021, dengan kekurangan guru diprediksi mencapai 1.090.678 orang dan jumlah yang pensiun 69.757 orang. Tahun 2022 kekurangan guru menjadi 1.167.802 orang, dengan jumlah yang pensiun 77.124 orang.
Kemudian tahun 2023 kekurangan guru naik lagi menjadi 1.242.997 orang, dengan jumlah yang pensiun 75.195 orang. Dan tahun 2024 kekurangan guru diprediksi hingga 1.312.759 orang dengan jumlah yang pensiun 69.762 orang.
Mengutip Data Pokok Pendidikan, terdapat 3.168.293 guru yang kini mengajar di 434.483 sekolah. Sedangkan jumlah siswa mencapai 52.539.935 orang. Jika angka tersebut dirata-rata, satu guru dapat mengajar 16 sampai 17 orang.
Misalnya, di SMK Negeri 3 Komodo, Manggarai Barat masih membutuhkan guru untuk memnuhi kebutuhan pendidikan disekolah tersebut sehingga, Kamis 1 juli 2021 bertempat di Ruang Praktik Siswa (RPS) Seni Tari SMK Negeri 3 Komodo melaksanakan penyerahan SK Guru Tidak Tetap (GTT) kepada 35 tenaga pendidik dan 8 tenaga kependidikan.
Mewakili Koordinator Pengawas SMK/SMA/SLB Kabupaten Manggarai Barat yang berhalangan hadir, PLT Kepala SMK Negeri 3 Komodo Hortensia Herima, S.Pd membagikan SK kepada tenaga pendidik dan kependidikan yang diangkat berdasarkan kebutuhan.
Hortensia mengungkapkan ada beberapa hal penting terkait pemberian tugas masing-masing Guru Tidak Tetap, memberikan peneguhan, wejangan, dan juga motivasi agar dalam menjalankan tugasnya sebagai Guru Tidak Tetap mampu berkontribusi secara total dalam menjalankan tugasnya sehingga SMK Negeri 3 Komodo dapat bersaing dengan Sekolah-sekolah lainya di Kabupaten Manggarai Barat bahkan dapat menempuh kanca Nasional.
Keyakinan PLT Kepala SMKN 3 Komodo terkait dengan jumlah calon peserta didik baru yang sudah mendaftar ulang atau bisa dikatakan sudah resmi diterima diSMK Negeri 3 Komodo per 1 Juli 2021, yakni sebanyak 309 siswa/i.
Jumlah peminatan untuk Ekowisata dan Wisata Bahari adalah 287 siswa-siswi, sementara untuk peminatan program studi Seni Tari, sementara yang terdaftar 21 siswa-siswi. (ima)
