SULUH NUSA, LEMBATA – Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Lembata melaksanakan Sosialisasi Pengawasan Partisipatif kepada Penyandang Disabilitas, Kamis 06 /10/2022 di Hotel Anisa Beach Lembata.
Dengan Sosialisasi ini, diharapkan penyandang disabilitas Kabupaten Lembata bisa menggunakan hak pilih dengan baik dan turut serta dalam pengawasan partisipatif dalam menyukseskan Pemilu serentak 2024 mendatang.
“Kami ingin bersinergi dengan penyandang disabilitas untuk bersama-sama Bawaslu menyukseskan Pemilu 2024” Ucap Anggota Bawaslu Lembata Lambertus Bala Kolin dalam sambutan pembukaan Sosialisasi.
Lambert menjelaskan dalam pesta demokrasi penyandang disabilitas memiliki hak pilih yang setara dengan pemilih lain dan Lambert berharap agar sarana penunjang untuk disabilitas dalam pemilu agar bisa dipastikan untuk memenuhi kebutuhan penyandang yang berbeda-beda.
Dalam Sosialisasi ini, ada 3 Narasumber yang menyampaikan materi antara lain Ketua KPU Lembata Elias Keluli Making dengan materi tentang Hak Warga Difabel, Komisioner KPU Lembata Idris Beda dengan materi Partisipasi Difabel Dalam Pemilu dan Ketua Forum Peduli Kesejahteraan Disabel dan Keluarga Ramsia Gelu dengan materi tentang Hak-Hak Disabilitas.
Elias Keluli Making meminta penyandang disabilitas menjadi KPPS dipemilu mendatang menurut Elias dengan kehadiran penyandang disabilitas ditempat pemilihan suara dapat membantu sesama disabilitas yang menggunakan hak pilihnya.
“Datanglah ke TPS dan pilihlah pemimpin anda carilah calon pemimpin yang bisa memberi ruang untuk penyandang disabilitas agar bisa memfasilitasi seluruh aspek penyandang Disabilitas dan Pada prinsipnya KPU berupaya memberi perlindungan maksimal kepada disabilitas” tegas Elias.
Senada dengan itu Ramsia Gelu memberikan apresiasi kepada Bawaslu Lembata, menurut Ramsia sosialisasi yang dilakukan Bawaslu Lembata ini merupakan bentuk penghargaan untuk hak-hak penyandang disabilitas yang sering terabaikan.
Ramsia menjelaskan bahwa semakin banyak yang memahami dan merespon kebutuhan disabilitas maka dunia akan lebih berwarna khususnya di masa pemilihan umum.
Ketua Bawaslu Lembata Paulina Y.B Tokan di acara penutupan kegiatan mengucapkan terimakasih kepada penyandang disabilitas yang telah berpartisipasi. Paulina berpesan agar penyandang disabilitas tetap bergandengan tangan dengan Bawaslu dan mejadi agen perubahan dalam menyongsong Pemilu.
Moderator Kegiatan Maria Kurniawati Liarian diakhir kegiatan mengajak seluruh peserta yang hadir untuk boleh memberikan cinta kepada para disabilitas ditanggal 14 Februari 2024 mendatang, Marlyn menyeruhkan motivasi juga semangat untuk menggunakan hak suaranya karena menurutnya satu suara sangat menentukan masa depan bangsa.
Indah Purnama Dewi
