Menurut dia, masih perlu lebih banyak lagi kepedulian pers terhadap ekonomi kerakyatan, khususnya yang baru memulai usaha, misalnya dengan menyediakan ruang untuk mengakomodasi kelompok-kelompok anak muda yang biasanya mengedepankan ekonomi kreatif berbasis digital

“Oleh karena baru memulai, mereka membutuhkan dukungan dari banyak pihak. Jadi bila perlu, dalam media-media yang sudah ada disediakan ruang-ruang yang khusus mengangkat profil para startup sehingga dapat menginspirasi anak muda lainnya bahwa itu bisa menjadi sebuah solusi sekarang ini,” katanya Wartini.

sumber informasi dan pengetahuan sehingga dapat memberikan motivasi bagi UMKM untuk tumbuh lebih baik lagi.

Selain itu, UMKM bisa lebih dikenal secara luas dan terdorong untuk meningkatkan kreativitasnya karena banyak ide dan masukan yang bisa diperoleh UMKM melalui pers.

“Di era digital seperti sekarang ini, UMKM harus bisa lebih maju lagi karena berbagai informasi dapat diperoleh dengan mudah. Media merupakan pusat pembelajaran karena banyak informasi dan pengetahuan yang dapat diperoleh UMKM untuk lebih maju,” katanya. +++sandro.wangak/luh.dias