Pecundang Dalam Doa

Tak saling menyapa

Hati saling membenci

Entah karena apa

Karena kesalahan mengenal

Atau kesalahan keputusan

Memang semuanya yang terjadi

 

Karena sebuah alasan

Pergi meninggalkan pesan

Tapi tanpa kata ia tak memberikan alasan

Apakah kamu pecundang?

 

Yah…kamu pecundang bagiku

Yang pergi begitu saja

Tanpa kata

Menerimamu adalah kesalahanku

Menjauhimu adalah kelemahanku

Bagiku kaulah kesempurnaanku

 

Bayanganmu

Selalu hadir dalam diamku

Dimanakah dirimu yang kemarin mendekapiku?

Dekapanmu

Selalu membuat diri ini

Akan selalu ada

 

Kamu…

Yang selalu ada dalam doaku

Namun hati tak bisa dipaksakan

Karena hati bukan kuasa seorang insan.

 

 

Makassar

Minggu, 4 Februari 2018

fit49YD

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *